in ,

Ahmad Yohan masuk DPR lagi, raih suara terbesar kedua NTT 1

Presidium MN KAHMI, Ahmad Yohan. Instagram/@ayo_ahmadyohan

Jakarta, KAHMINasional.com – Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Alor, Ahmad Yohan, kembali terpilih sebagai anggota DPR. Ia bahkan memperoleh suara terbesar kedua dari daerah pemilihan (dapil) NTT 1.

Raihan suara Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) ini menggungguli petahana lainnya. Benny K. Harman, Melchias M. Mekeng, hingga istri Gubernur NTT, Julie S. Laiskodat, misalnya.

Berdasarkan hasil rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) sedapil NTT 1 dan KPU NTT, Yohan memperoleh suara sebanyak 84.103 suara. Perolehan anggota Komisi XI DPR ini melonjak hampir 100% dibandingkan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 sekitar 45.000.

Yohan bersyukur dan berterima kasih kepada masyarakat di 10 kabupaten dapil NTT 1 atas dukungan dan kepercayaan kepadanya. Dapil NTT 1 mencakup Alor, Ende, Flores Timur, Lembata, Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur, Nagekeo, Ngada, dan Sikka.

Baca Juga :  KAHMI Sulteng Siap Jadi Tuan Rumah Munas XI

“Alhamdulillah, saya bersyukur dan berterima kasih kepada para pendukung, simpatisan, dan masyarakat yang mendukung dan memilih saya kembali,” Kamis (14/3).

“Insyaallah, kepercayaan mereka akan saya emban dengan memberikan apa yang terbaik demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di dapil NTT 1,” imbuhnya.

Ada 6 kursi yang diperebutkan pada Dapil NTT 1. Kursi pertama didapati politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Andreas Hugo Pareira, dengan raihan 173.295 suara.

Kemudian, Ahmad Yohan, NM Dipo Nusantara (Partai Kebangkitan Bangsa/PKB) 73.249 suara, Benny Harman (Demokrat) 79.335 suara, Julie Laiskodat (NasDem) 57.522 suara, dan Melchias Mekeng (Golakr) 67.809 suara.

“Terima kasih sekali lagi atas kepercayaan masyarakat Pulau Flores dan sekitarnya. Amanat ini akan saya emban dengan memberikan yang terbaik untuk mereka,” tutur Yohan.

Baca Juga :  JK Mau Kader KAHMI Lampaui Prestasinya

Sumber :

Fatah S

Berkarier di industri media sejak 2010 dan menjadi penulis buku.