in ,

KAHMI Merambah Dataran Eropa

Sekretaris Jenderal MN KAHMI, Manimbang Kahariady (duduk kiri), bersama Dubes RI untuk Ceko, Kenssy Dwi Ekaningsih (duduk tengah); Ketua Umum MP KAHMI Eropa Raya, Khairul Anam (duduk kanan); dan pengurus MP KAHMI Eropa Raya foto bersama usai pelantikan pengurus MP KAHMI Eropa Raya 2022-2027 di Kantor Kedubes RI untuk Ceko, Praha, pada Sabtu (23/4/2022). Dokumentasi Manimbang Kahariady
Sekretaris Jenderal MN KAHMI, Manimbang Kahariady (duduk kiri), bersama Dubes RI untuk Ceko, Kenssy Dwi Ekaningsih (duduk tengah); Ketua Umum MP KAHMI Eropa Raya, Khairul Anam (duduk kanan); dan pengurus MP KAHMI Eropa Raya foto bersama usai pelantikan pengurus MP KAHMI Eropa Raya 2022-2027 di Kantor Kedubes RI untuk Ceko, Praha, pada Sabtu (23/4/2022). Dokumentasi Manimbang Kahariady

Kahminasional.com, Jakarta – Sebagai organisasi yang cukup tua, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) tidak mau ketinggalan dari Muhammadiyah maupun Nahdlatul Ulama (NU) dalam mengembangkan sayap organisasinya hingga ke mancanegara.

Setelah membuka Majelis Perwakilan (MP) di Turki beberapa bulan lalu, KAHMI kini merambah negara-negara di dataran Eropa. Pekan lalu, Majelis Nasional (MN) mengutus Sekretaris Jenderal Manimbang Kahariady untuk melantik MP KAHMI Eropa Raya di Praha, Ceko.

Pria yang selalu sibuk dan gesit itu rupanya bersedia melayani wawancara khusus di sela-sela kegiatannya selama di “Benua Biru”.

Berikut petikan wawancara jurnalis senior yang juga kader KAHMI, Fathorrahman Fadli, dengan Manimbang Kahariady tentang pembentukan MP KAHMI Eropa Raya melalui seluler:

Apa betul Anda sekarang sedang berada di Eropa? Ada kegiatan apa di sana?
Betul sekali. Saya terbang ke Eropa pada Jumat (22/4) malam dan Sabtu (23/4) sore hari menjelang buka puasa, saya meresmikan kepengurusan Perwakilan KAHMI untuk Eropa Raya.

Tepatnya di mana pelantikan KAHMI tersebut?
Pelantikannya berlangsung di kantor Kedutaan Besar RI, Kota Praha. Alhamdulillah acara tersebut berlangsung dengan baik, penuh hikmat, dan dalam suasana kekeluargaan yang baik pula.

Selaku Sekjen Majelis Nasional KAHMI, saya mewakili teman-teman Presidium menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Ibu Duta Besar (Kenssy Dwi Ekaningsih) yang telah memfasilitasi tempat dan kebutuhan lain terkait penyelenggaraan acara tersebut. Beliau sangat antusias saat diajak bicara, sangat ramah, dan banyak memfasilitasi kegiatan kami bahkan memosisikan dirinya sebagai anggota KAHMI meskipun tidak sempat ikut HMI dulunya.

Apa kesan Anda dengan teman-teman pengurus KAHMI di Eropa?
Bagus sekali. Saya menangkap kesan adik-adik itu sangat bersemangat dan penuh ide-ide dalam menggerakkan organisasi KAHMI di Eropa Raya. Setelah pelantikan, saya terlibat perbincangan santai namun serius. Saya sangat senang dan dengan adik-adik itu. Mereka sedang belajar menuntut ilmu di negeri orang. Kelak, mereka-mereka ini akan pulang ke Indonesia dengan membawa ilmu yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa dan negara kita.

Seberapa besar Anda lihat semangat mereka dalam berorganisasi?
Oh, tentu mereka sangat bersemangat sebab di antara mereka beberapa adalah bekas Ketua Cabang HMI. Jadi, spirit ke-HMI-an adik-adik itu luar biasa besar. Saya yakin mereka ini akan menjadi pemimpin-pemimpin hebat setelah pulang ke Indonesia.

Kegiatan Anda kayaknya padat sekali. Ke mana saja selama di Eropa?
Sebelum berangkat, saya memang telah merencanakan melihat beberapa negara di Eropa. Bagi saya, itu penting agar menambah khazanah pengetahuan tentang negara-negara penting di Eropa.

Luar biasa, banyak negara Anda kunjungi, padahal hanya sepekan. Ke mana saja dan apa rahasianya?
Jauh-jauh hari kami memang membuat rencana yang matang dibantu oleh Adinda Tan Tolub. Dia luar biasa sekali dalam membantu saya menembus Eropa. Sesampai di negara-negara itu, kami langsung diterima dan dipandu oleh adik-adik, terutama selama di Praha, tempat kami melantik pengurus KAHMI Eropa Raya, yaitu oleh Khairul Anam, kandidat Ph.D asal Bangkalan, Madura. Adinda Anam saat ini sedang menempuh studi mengenai public policy di Charles University Prague, Ceko. Ilmunya sangat dibutuhkan untuk membenahi negara di masa depan.

Dari Jakarta, Anda ke mana dulu?
Terbang dari Jakarta, saya langsung ke Istanbul. Lalu, keesokan harinya, saya sudah Praha (Ceko). Di sini. saya melaksanakan pelantikan Perwakilan KAHMI Eropa Raya. Setelah itu, kami jalan ke Paris (Prancis), Brussel (Belgia), Amsterdam dan Den Haag (Belanda), Berlin (Jerman), Praha, kembali ke Jakarta.

Jadi, apa saja kegiatan Anda di Eropa selama sepekan?
Sesungguhnya ada lima kegiatan pokok, yaitu pertama, peresmian pengurus Perwakilan KAHMI Eropa Raya. Kedua, dialog-dialog mengenai perkembangan syiar Islam yang mutakhir di Eropa. Ketiga, saya menyempatkan diri untuk melakukan kunjungan ke tempat-tempat wisata sejarah penting di Eropa. Keempat, melakukan audiensi dengan pejabat-pejabat penting di Eropa demi kelancaran studi adik-adik di negara-negara tempat mereka menempuh studi. Saya mewakili KAHMI menitipkan para mahasiswa itu agar studi mereka bisa lancar sampai lulus.

Kesan saya selama di Eropa luar biasa bahagia karena KAHMI memiliki stok generasi yang bagus-bagus, sangat intelektual, dan islami sekali. Itu kekayaan kita yang mesti dirawat dan dipelihara. Kegiatan saya yang kelima adalah ceramah Ramadan di Belanda. Setelah itu, saya kembali ke Tanah Air.

Baca Juga :  Sekjen Manimbang Dorong HMI-KAHMI Elaborasi Kekuatan Internal

Sumber :

Fatah S

Berkarier di industri media sejak 2010 dan menjadi penulis buku.